Sabtu, 31 Mei 2014

Sejumlah Proyek Belum Rampung

TANA PASER – Panitia Khusus (Pansus) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Paser, menggelar hearing terkait Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Bupati Paser untuk tahun anggaran 2013. Seperti yang disampaikan Sekretaris Pansus LKPj Bupati Paser Dodi Satwika Nasution kepada Koran Kaltim.
“Dalam hearing yang dilaksanakan tadi, kita membahas hasil dari kunjungan Pansus di lapangan beberapa waktu lalu. Kita mendapat temuan – temuan mengenai program pembangunan yang belum tuntas seratus persen, diantaranya Rumah Layak Huni (RLH) dan Gedung Serba Guna (GSB) di Desa Selengot Kecamatan Tanjung Harapan, serta Rumah Sakit (RS) Panglima Sebaya,” katanya, Rabu (28/5).
Untuk RLH, lanjut Dodi, Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait, menjelaskan bahwa ada kendala teknis yang membuat pembangunan RLH itu mengalami keterlambatan, yaitu, permasalahan ketersediaannya bahan baku. Jadi, dari 326 unit RLH, hanya sekitar 143 unit yang dibangun.
“Untuk rumah layak huni, dari 326 unit, hanya sekitar 143 unit yang selesai pembangunannya.Menurut Camat tadi, ada salah pengertian antara penyedia bahan baku dengan pelaksana, tapi dari pihak kecamatan dan pihak desa menyanggupi akan menyelesaikan kekurangan tersebut dalam waktu dekat,” lanjutnya.
Sedangkan proyek GSB di Desa Selengot, Dodi mengatakan, bahwa pembangunannya juga mengalami keterlambatan. Hal ini ditenggarai proses pengerjaannya secara bertahap atau setiap tahun anggaran melalui Alokasi Dana Desa (ADD). “Makanya kita menyarankan untuk menyusun anggarannya secara full desain, karena akan jelas terlihat anggaran yang dibutuhkan,” terangnya.
Sementara itu, terhadap proyek pembangunan RS Panglima Sebaya tidak jadi di agendakan dalam pembahasan hearing tadi. Karena pihak kontraktor pelaksana pengerjaannya tidak menghadiri rapat tersebut. (sur214)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar