TANA
PASER – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Kepolisian Resor
(Polres) Kabupaten Paser, hingga hari ke-7 Operasi (Ops) Zebra 2014 telah
mengeluarkan 195 surat tilang. Hal ini terungkap dalam Dialog Interaktif
besutannya Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Paser,
Selasa (2/12).
Kepala Satuan (Kasat)
Lantas Polres Paser, AKP Rahmadhanil merinci, jumlah tersebut terdiri dari
jenis roda dua (R2) sebanyak 148 pelanggaran, dan kendaraan roda empat (R4) sebanyak 47
pelanggaran.
“Sekitar 25-35 pelanggar
tiap harinya yang kami tindak. Dan sesuai target Ops Zebra tahun ini, yang
masih mendominasi adalah pelanggaran melawan arus, dengan 78 pelanggaran,”
katanya.
Dalam Operasi Zebra 2014 ini,
Satlantas Polres Paser mengedepankan tindakan untuk pelanggaran yang berpotensi
menyebabkan kecelakaan lalu lintas (laka lantas). Karenanya, Polisi menerapkan
hunting system, dengan menggelar patroli di sejumlah jalan rawan pelanggaran.
Diketahui, ada dua titik di
Kecamatan Tanah Grogot dengan tingkat pelanggaran melawan arus cukup tinggi
bahkan tak jarang menjadi penyebab kecelakaan. Yakni jalur dua menuju Pasar
Penyembolum Desa Senaken dan jalur dua di depan Kandilo Plaza.
Sementara itu, salah satu
warga Desa Senaken, Rusdiansyah sangat mengapresiasi Operasi Zebra yang
dilakukan oleh Polisi, terutama di jalan kawasan sekolah.
“Jikalau pagi di
Jalan Cendrawasih termasuk jalur padat, apalagi ada pengendara yang mengebut
untuk mengejar waktu. Nah, semenjak dijaga oleh Pak Polisi, kami selaku orang
tua jadi merasa aman, karena ada yang mengatur arus lalu lintas di situ,” kata
ayah dua anak ini kepada Koran Kaltim. (sur)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar