TANA
PASER – Memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) 2014,
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser melalui Dinas Kehutanan (Dishut) menanam 1
Milyar Pohon di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Perumahan Korpri Desa Jone, Kecamatan
Tanah Grogot, Jum’at (28/11).
Kegiatan ini juga dihadiri,
Bupati Paser HM Ridwan Suwidi, Wakil Bupati Paser HM Mardikansyah, Dandim
0904/TNG Letkol Arm Rimoko Ardhani, Kapolres Paser AKBP Irwan Sik dan pejabat
dilingkungan Pemkab Paser.
“Pohon-pohon yang ditanam
adalah ladang amal bersama, di mana lingkungan hidup tetap terjaga sampai
berlanjut kepada generasi mendatang.
Oleh sebab itu, Pak Bupati tadi minta agar dua kali dalam sebulan setiap
Jumat, kita menanam pohon dengan melibatkan para pelajar,” kata Mardikansyah.
Ia melanjutkan, salah satu
penyebab tingginya tingkat kekeruhan air Sungai Kandilo adalah kurangnya
vegetasi hutan. Untuk itu, pihaknya menghimbau semua elemen masyarakat untuk
bersama-sama memperbaiki.
“Inikan air di Sungai
Kandilo hampir sulit diolah menjadi air bersih, makanya harus dilakukan
upaya-upaya perbaikan. Satu di antaranya penanaman pohon di pinggir-pinggir Sungai Kandilo,” sebutnya.
Sementara itu, Kepala
Dishut Kabupaten Paser H Hariadi mengatakan, dampak pembangunan menyebabkan
tutupan vegetasi hutan berkurang. Berkurangnya debit air dari hulu saat ini
mulai terasa, termasuk peningkatan erosi dan sedimentasi, meningkatnya
kekeruhan air sungai serta resiko banjir di musim penghujan.
“Khusus di kawasan
pesisir, berkurangnya hutan bakau
menyebabkan banyak kawasan pantai yang terkikis (abrasi), intrusi air asin
makin jauh ke hulu sungai dan mengurangi serapan CO2. (sur)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar