Jumat, 15 Agustus 2014

Pramuka Masih Relevan Dengan Kurikulum 2013

TANA PASER - Wakil Majelis Pembina Cabang (Wabicab) Paser HM Mardikansyah SH MAP mengatakan, Gerakan Pramuka masih relevan dengan perkembangan zaman, apalagi bila dikaitkan dengan Kurikulum 2013. Hal ini terungkap dalam Hari Ulang Tahun (HUT) Pramuka yang genap ke-53 tahun ini, di Lapangan Desa Semuntai, Kamis (14/8).
“Gerakan Pramuka tidak pernah lekang oleh zaman. Meskipun kurikulum pendidikan sedikit berubah, namun tidak terlalu mempengaruhi implementasi Pramuka,” kata HM Mardikansyah yang juga selaku Wakil Bupati Paser.
Menurutnya, Gerakan Pramuka selalu mengalami perkembangan dari waktu ke waktu. Hingga saat ini, gerakan Pramuka telah 3 kali mengalami perkembangan. Yaitu,  pertama, mencanangkan kembali revitalisasi pramuka di Hari Pramuka tahun 2006 dengan di tandai dengan maraknya kegiatan Pramuka di berbagai daerah. Kedua, terbitnya Undang-Undang No 12 tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka yang memperkuat legalitas Pramuka.“Dan perkembangan yang ketiga adalah, implementasi pendidikan Pramuka ke dalam kurikulum 2013 sebagai ekstra kurikuler wajib ,” terangnya.
Kedepannya, lanjut Mardikansyah, hasil uji coba tersebut segera diberlakukan secara nasional. Karena, penerapan akreditasi Gugus Depan (Gudep) secara menyeluruh ditargetkan pada 2015 mendatang. Namun, untuk Gudep yang kurang dari segi penilaian standart akreditasi, tidak akan dibekukan. (sur)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar